Framing Digital Media - Artikel by Stella Clarissa Djeke (915190019)

 

Webinar FIKOM UNTAR : Mengenal Framing Digital Lebih Dekat

Penulis: Stella Clarissa Djeke 

Poster Webinar "Framing Digital Media" FIKOM UNTAR. (Dok. grup kelas Kapita Selekta)

Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara (UNTAR) menyelenggarakan webinar untuk mata kuliah Kapita Selekta mengenai “Framing Digital Media”, Pada Rabu 7 September 2022 melalui Zoom meeting.

Pembicara merupakan seorang praktisi yang berperan dalam editing berita yakni Bapak Kuswandi, S.Ikom sebagai Redaktur Hukum Jawapos.com.

Diawali dengan penjelasan mengenai perkembangan media saat ini. Media Digital di Indonesia sendiri mulai muncul para era 1990-an, seluk-beluk divisi redaksi, sampai materi inti Framing Digital Media.

Framing digital media merupakan Sudut pandang mdia digital dalam memberitakan sebuah isu atau topik berita, berdasarkan redaksi media.

"Framing disini media dalam menyikapi isu terkini nantinya punya politik redaksionalnya sendiri-sendiri. Ada yang bersikap netral, membela, atau menyerang" ujar Kuswandi.

Tambahnya, biasanya akan melalui tahapan yang ada di media masing-masing tidak semua media sama dalam menyikapi isu yang nantinya akan dikembangkan menjadi sebuah pemberitaan di media digital.

Terdapat pula hambatan dan tantangan media digital dari pihak eksternal maupun internal.

Berikut merupakan tantangan dan hambatan dari Media Sosial sebagai sarana penyebaran berita. (Dok. Pribadi)

Saat pemaparan materinya sendiri, Kuswandi memberikan contoh aktual berupa pengalaman yang pernah dialami secara langsung dan peristiwa sama namun dapat menjadi berita dalam bentuk yang berbeda-beda dan timbul perspektif atau kesan yang beragam pula.

Sebelum menutup kegiatan webinar Framing Digital Media ini, para peserta berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan mengenai topik yang dibahas dan juga seputar pengalaman dari Bapak Kuswandi, S.Ikom.

Comments